Cara Membuat Custom URL Profil Google+

October 29, 2013 Add Comment
Seperti halnya Facebook, sekarang Google+ menambahkan fitur custom URL untuk profil Google+. Dengan custom URL ini kamu akan lebih mudah melakukan navigasi dan menghapal URL Google+ kamu daripada harus berhadapan dengan sederet angka yang acak.

Sebenarnya dari dulu saya juga berharap Google+ juga memiliki fitur custom URL layaknya Facebook. Sampai-sampai dulu karena ingin custom URL, saya menggunakan layanan gplus.to untuk memendekkan URL. Konyol memang, tapi itulah faktanya. Sepertinya Google+ mulai berbenah untuk melawan Facebook.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus kamu lakukan jika kamu ingin membuat custom URL Profil Google+ kamu.

Langkah Membuat Custom URL Profil Google+

Untuk membuat custom URL Profil Google+, kamu cek saja akun Gmail-mu. Biasanya ada email notifikasi ini. Lalu klik Get URL untuk mendapatkan kejutan selanjutkan dari Google+.


Setelah itu kamu akan digiring ke akun Google+ kamu. Jangan klik Get URL (warna biru) terlebih dahulu. Namun jika kamu menyetujui URL yang disarankan oleh Google+, silakan klik Get URL tersebut.



Biasanya kamu kurang setuju dengan saran URL yang diberikan oleh Google+. Kamu bisa mengeklik Request a different one untuk memakai URL lainnya. Lalu masukkan URL yang kamu inginkan.


Setelah itu pilihlah alasan kenapa kamu memilih URL tersebut.


Kemudian klik Request URL untuk meneruskan ke langkah berikutnya.


Kemudian kamu akan menjumpai seperti gambar di atas, klik Request +namakamu untuk meneruskan.


Setelah itu selesai. Kamu tinggal menunggu URL yang kamu minta disetujui oleh Google+. Selamat mencoba :)

10 Theme Premium WordPress Terpopuler 2013

October 28, 2013 Add Comment
Bagi pengguna WordPress, theme adalah elemen yang sangat menentukan untuk menarik kembali pengunjung. Jika di Blogger disebut template, maka di WordPress lebih dikenal dengan nama theme. Theme di WordPress menentukan banyak fitur atau tidaknya sebuah website berbasis WordPress. Dengan banyaknya fitur yang disokong dengan plugin yang powerful, theme WordPress menjadi komoditas yang layak diperjualbelikan. Berikut ini adalah 10 theme premium WordPress terpopuler 2013 menurut Iskael.


1. Avada | Responsive Multi-Purpose Theme

Penjualan theme Avada ini mencapai 40.000 lebih. Menakjubkan bukan. Tentu banyak fitur menarik yang menjadikan theme ini laku sebanyak itu.

Avada

2. U-Design WordPress Theme

Theme U-Design laku hingga 32.000 lebih di bawah Avada.

uDesign

3. Enfold - Responsive Multi-Purpose Theme

Theme Enfold laku hingga 12.000 lebih.

Enfold

4. Inovado - Retina Responsive Multi-Purpose Theme

Theme Inovado ini laku hingga 7.000 lebih pembelian.

Inovado

5. KALLYAS - Responsive Multi-Purpose WordPress Theme

Theme KALLYAS laku hingga 7.000 lebih.

KALLYAS

6. Salient - Responsive Multi-Purpose Theme

Theme Salient dijual lebih dari 6.000 penjualan.

Salient

7. The7 — Responsive Multi-Purpose WordPress Theme

Theme The7 terjual hingga 2000 lebih.

The7

8. Jupiter - Multi-Purpose Responsive Theme

Theme Jupiter dijual lebih dari 2000 penjualan.

Jupiter

9. Jarvis - Onepage Parallax WordPress Theme

Theme Jarvis dijual lebih dari 2.000 penjualan.

Jarvis

10. 3Clicks | Responsive Multi-Purpose WordPress Theme

Theme 3Clicks dijual lebih dari 2.000 penjualan.

3Clicks

Menarik bukan? Sayangnya kamu harus mengeluarkan uang sekitar $40 - $50 untuk mendapatkan masing-masing theme tersebut. Jika kamu berpikir harga segitu mahal, coba bandingkan dengan fitur dan desain yang kamu dapatkan. Tentu yang membuat theme-theme tersebut adalah tangan-tangan profesional di bidangnya.

Solusi Mobile Partner yang Tidak Bekerja di Mac OS X Mavericks

October 27, 2013 Add Comment
Mobile Partner adalah software yang digunakan untuk mengintegrasikan modem GSM dengan OS yang kita pakai. Untuk pengguna Mac OS yang baru saja mengupgrade OS-nya ke OS X Mavericks, ternyata Mobile Partner tidak berjalan sebagaimana mestinya. Hal ini seperti yang saya alami dulu saat mengupgrade dari OS X Snow Leopard ke OS X Lion. Ternyata hal ini pun terulang saat saya upgrade dari OS X Lion ke OS X Mavericks. Namun, masalah tersebut akhirnya bisa terselesaikan juga. Berikut adalah solusinya.


Download Mobile Partner untuk OS X Mavericks

Setelah saya googling, saya menemukan situs resmi Huawei Device yang menyediakan Mobile Partner untuk beberapa OS yang familiar. Kemudian saya cari Mobile Partner untuk OS X Mavericks ternyata tidak saya temukan. Yang saya temukan adalah Mobile Partner untuk OS X Mountain Lion. Tenyata Mobile Partner versi OS X Mountain Lion juga bekerja dengan baik di OS X Mavericks. Bahkan lebih bagus dari Mobile Partnet yang dulu saya punya di OS X Lion. Loading-nya lebih cepat.

Mobile Partner for OS X Mavericks

Penasaran, ‘kan? Jika kamu mencari secara manual di situs Huawei sangat sulit. Berikut ini adalah tautan instan yang menuju ke unduhan Mobile Partner untuk OS X Mavericks.

Download Mobile Partner for OS X Mavericks

Cara Mengubah Permalink di WordPress

October 25, 2013 Add Comment
Permalink atau tautan permanen mungkin sudah biasa didengar oleh para blogger. Permalink memudahkan pengunjung untuk menuju ke halaman suatu website. Pada WordPress sendiri permalink pada pengaturan awal berformat, http://domain.com/?p=123. Tentu saja permalink seperti ini kurang cantik jika dilihat. Tak hanya itu, format permalink seperti di atas tidak mendukung untuk SEO.

Untungnya pada WordPress yang berbayar atau selfhosted permalink dapat diubah sesuai keinginan kita. Sedangkan untuk WordPress gratis permalink tidak bisa diubah. Hanya saja pengaturan awal permalink berformat, http://domain.com/2013/10/25/judul-post/. Berikut adalah cara untuk mengubah permalink pada WordPress berbayar atau selfhosted.


Cara Mengubah Permalink pada WordPress


1. Buka dashboard WordPress kamu. Pada menu sebelah kiri klik
Setting > Permalinks.


2. Pada pengaturan permalink, pilihlah pengaturan yang kamu inginkan. Jika ingin mengubah permalink sama dengan judul entri maka pilih Post Name.


3. Setelah selesai memilih, klik Save Changes.


Selamat mencoba ^_^

Cara Membuat Grup Facebook

October 18, 2013 Add Comment
Grup Facebook merupakan salah satu sarana yang disediakan oleh Facebook agar penggunanya bisa berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki kepentingan dan kecenderungan yang sama. Banyak sekali grup Facebook yang telah dibuat, mulai dari grup ngeblog, grup jual-beli, grup masak-memasak, dan sebagainya. Pernahkah kamu berpikir untuk membuat grup kamu sendiri? Tahukah kamu bagaimana caranya membuat grup Facebook. Caranya mudah. Hanya butuh beberapa langkah. Berikut langkahnya.

Langkah-langkah Membuat Grup Facebook

1. Login Facebook di www.facebook.com.
2. Lihat di bagian kiri agak bawah, ada tab Group, lalu klik Create Group... seperti gambar di bawah ini.


3. Kemudia akan muncul jendela popup seperti di bawah ini. Isilah formulir sesuai kebutuhan grup yang akan kamu buat. Lalu klik Create.


4. Grup kamu sudah berhasil dibuat. Biasanya kamu akan dibawa ke halaman seperti di bawah ini.


Mudah bukan membuat grup Facebook? Selanjutnya adalah mengatur grup Facebook. Salah satunya adalah mengkustomisasi/mengubah alamat grup Facebook.

Mengubah Alamat Grup Facebook

Biasanya alamat grup Facebook berupa angka-angka yang sulit dihapal. Kamu juga bisa mengubah alamat tersebut menjadi kata-kata yang mudah diingat. Berikut ini adalah cara mengubah alamat grup Facebook.

1. Tujulah pojok kanan atas, ada icon gerigi lalu klik. Kemudian akan muncul menunya. Pilih Edit Group Settings.

2. Setelah itu carilah Group Address, lalu klik Set Up Group Address.





3. Kemudian akan keluar jendela popup, lalu isi sesuai kemauanmu. Kemudian klik Set Address.


4. Hasilnya akan menjadi seperti di bawah ini.


Cara Membuat Blog WordPress Offline

October 12, 2013 Add Comment
Biasanya aktivitas blogging dilakukan online. Namun, kali ini saya akan membahas bagaimana aktivitas blogging yang dilakukan secara offline. Banyak keuntungan melakukan aktivitas blogging secara offline ini. Salah satunya adalah kamu tidak memerlukan koneksi internet. Selain itu, kamu juga tidak perlu membeli domain dan hosting sebagaimana aktivitas blogging online lazimnya.

Beberapa kasus, seseorang sangat membutuhkan ngeblog offline ini. Salah satunya apabila ingin membuat WordPress theme. Maka tidak mungkin dia harus repot-repot online, karena localhost jauh lebih nyaman daripada online.

Baca juga: Mengubah Halaman Statis Menjadi Halaman Depan WordPress

Ada beberapa langkah yang harus dilakukan untuk dapat menikmati blogging menggunakan WordPress secara offline. Berikut ini adalah langkah-langkahnya.

1. Download dan Install XAMPP


Untuk melakukan blogging secara offline, kita membutuhkan web server yang terpasang di komputer. Untuk itu kita memerlukan XAMPP yang melayani web server dan juga database yang nantinya dibutuhkan untuk instalasi WordPress. Aplikasi XAMPP ini gratis, kamu bisa men-download-nya di situs resmi XAMPP. XAMPP ini juga tersedia untuk Windows, Mac OS, dan Linux. Kamu bisa memilih sesuai kebutuhanmu.

Setelah selesai download, install XAMPP di komputermu. Untuk Windows, klik ganda installer XAMPP-nya. Lalu ikuti petunjuk selanjutnya, klik Next dan Next. Untuk Mac OS, klik installer .dmg lalu pindahkan XAMPP ke folder Applications. Untuk Linux bisa kamu baca dokumentasi instalasinya di situs resminya.

Langkah selanjutnya adalah mengaktifkan XAMPP. Jalankan aplikasi di komputermu. Untuk Windows dan Mac OS, klik dua kali program XAMPP; secara otomatis akan muncul window aplikasi XAMPP. Lalu aktifkan Apache dan MySQL. Jika sudah aktif, buka browser lalu ketik URL: localhost atau 127.0.0.1. Biasanya kamu akan dibawa ke halaman seperti di bawah ini.

XAMPP for Mac OS

Untuk pengguna Linux, mengaktifkan XAMPP melalui Terminal dengan command line: sudo /opt/lampp/lampp start.

2. Download WordPress

WordPress adalah CMS blog yang paling digandrungi oleh banyak pengguna blog di dunia. WordPress ini bisa kamu dapatkan secara gratis di situs resminya. Untuk men-download WordPress, kamu bisa ikuti tautan ini. Kemudian pilih Download WordPress 3.6.1 (versi terbaru) seperti gambar di bawah ini.

Download WordPress

Sebenarnya kamu bisa men-download WordPress versi sebelumnya, namun saya sarankan untuk men-download versi terbaru. Hal ini agar kamu bisa menikmati fitur-fitur terbaru yang disediakan oleh WordPress.

3. Buat Database dan User

Setelah mengaktifkan XAMPP dan men-download WordPress, langkah selanjutnya adalah membuat database dan user-nya. Caranya amatlah mudah. Di browser, ketik URL: localhost/phpmyadmin. Kamu akan melihat tampilan seperti di bawah ini.

phpmyadmin

Setelah tampilan itu muncul, buatlah database untuk blog WordPress offline-mu. Caranya adalah dengan Create new database. Misalkan nama database-nya adalah blog_db. Kemudian klik Create.

blog_db

Jika berhasil membuat database, akan muncul notifikasi seperti di bawah ini.

Database Berhasil Dibuat

Langkah selanjutnya adalah membuat user untuk mengakses database blog_db yang telah dibuat. Klik pada tab Privileges. Klik Add new User. Lalu isi form sesuai yang dicontohkan di bawah ini.

Priviledge

Add new User
Isi form seperti di bawah ini. Password: masuk. Sebenarnya kamu bisa menggunakan password lainnya. Namun di tutorial kali ini saya menggunakan password masuk agar lebih mudah dimengerti.

Form New User

Pilih Check All lalu klik Go.

Check All - Go
Jika berhasil akan muncul notifikasi seperti gambar di bawah ini.

Notifikasi Berhasil

Baca juga: Membatasi Jumlah Post di Halaman Depan WordPress

4. Install WordPress

Untuk melakukan instalasi WordPress, pertama ekstrak paket WordPress yang sudah di-download sebelumnya. Untuk Windows, folder XAMPP biasanya berada di C:\XAMPP. Telusuri hingga C:\XAMPP\htdocs\ lalu buat folder dengan nama "blog". Copy-paste isi folder WordPress ke C:\XAMPP\htdocs\blog\.

Untuk Mac OS, biasanya berada di folder /Applications/XAMPP/htdocs/, lalu buat folder dengan nama "blog". Copy-paste isi folder WordPress ke folder tersebut. Untuk Linux, biasanya berada di folder /opt/lampp/htdocs/. Lakukan hal serupa seperti di Windows dan Mac OS.

Folder Blog XAMPP

Kemudian, rename wp-config-sample.php menjadi wp-config.php. Kemudian buka file wp-config.php. Lakukan perubahan seperti di bawah ini.

Sebelum

Sesudah

Kemudian tekan Ctrl. S untuk menyimpan perubahan.

Langkah selanjutnya adalah buka browser, lalu ketik URL: localhost/blog/. Kamu akan di-redirect ke halaman localhost/blog/wp-admin/install.php. Isilah sesuai kemauanmu. Berikut adalah tampilannya form yang harus diisi.

Install WordPress

Kemudian klik Install WordPress. Setelah itu akan muncul notifikasi Success! seperti gambar di bawah ini.

Success!

Instalasi WordPress offline di komputer kamu sudah selesai. Selanjutnya adalah mulai melakukan aktivitas blogging offline. Klik Log in untuk memulainya.

Baca juga: Cara Mengubah Permalik di WordPress

5. Mulai Ngeblog dengan WordPress

Sekarang kamu sudah bisa mulai ngeblog offline dengan WordPress. Masukkan username dan password, lalu klik Login.

Login WordPress

Selanjutnya kamu akan diarahkan ke Dashboard WordPress seperti di bawah ini.

Dashboard WordPress

Selamat ngeblog offline :)